Bottom Hole Pressure (BHP) Surveys
Bottom Hole Pressure (BHP) Surveys adalah pengukuran tekanan dasar
sumur, dan temperatur sumur dengan menggunakan alat memory gauge. Prinsip kerja dari BHP Surveys yaitu melakukan pengukuran tekanan dan temperatur sumur
sampai ke zona perendaman dengan menurunkan alat electric memory recorder (EMR) ke dalam lubang sumur dan mencatat
data tekanan dan temperatur tiap per kedalaman lubang sumur.
Untuk
menurunkan EMR ke dalam lubang sumur digunakan Wireline Unit dengan tipe slickline.
BHP Survey dalam operasinya terbagi
menjadi dua yaitu Static Bottom Hole
Pressure (SBHP) Surveys dan Flow
Bottom Hole Pressure (FBHP) Surveys.
1.
Static
Bottom Hole Pressure (SBHP) Surveys
SBHP
survey pengukuran ini dilakukan
dengan memproduksikan sumur dengan laju alir konstan kemudian menutup sumur
hingga mencapai keaadan static (build up).
SBHP juga sering dilakukan pada sumur yang ditutup (Suspended. Sumur Suspend dimana
keadaan fluida telah statik, ini karena tekanan hydrostatic lebih besar dari tekanan reservoir sehingga fluida tidak mampu lagi untuk sembur alam (Natural Flow). SBHP Survey bertujuan untuk melihat kembali kemampuan reservoir sumur dan kandungan di dalam
lubang sumur dengan acuan gradient tekanan per kedalaman TVD, serta mendapatkan
parameter – parameter lubang sumur yaitu permeabilitas, skin factor, delta P
skin dan heterogenitas reservoir
tentunya dengan analisa lebih lanjut seperti Pressure Build Up.
2. Flow
Bottom Hole Pressure (FBHP) Surveys
FBHP
survey merupakan pengukuran dengan
terlebih dahulu menutup sumur kemudian membuka sumur (drawdown). Survey ini
biasanya dilakukan pada sumur – sumur yang produktif yang bertujuan agar tidak
menghentikan produksi perusahaan.